Childish?
Dewasa
Setiap orang memiliki sudut pandang yg berbeda. Definisi yang berbeda dan standar penilaian yg berbeda terhadap kedewasaan. Dewasa.
Jangan kemudian mengatakan "dewasa dikit dong jadi orang"
Ya standar dewasamu mungkin berbeda dengan standar dewasa orang lain.
ada yang bilang kalau dewasa itu yang matang, pikiran selalu positif, ada yang bilang yang bisa sabar, yang bisa menyelesaikan masalah dan tanggung jawab. Tapi, ada juga yang secara umum dikatakan dewasa itu kalau sudah akil baligh, bisa membedakan mana yang haq dan yang bathil. Dewasa dari segi umur juga ada ketentuannya, seperti di Indonesia sendiri ada batasan usia dewasa, dan batasan itu berbeda dengan negara-negara lain.
jadi jangan kemudian mengatakan kalau orang kain gak dewasa, belum dewasa, dan seolah-olah dirimu sudah dewasa, hanya karena sudah punya pengalaman yang jauh terlebih dahulu. Nanti, cobalah tengok, semakin kemudian bertambah usia, semakin kamu mengerti, konsep dewasa itu seperti apa. Dewasa yang kamu alami pasti juga berubah. Jika kamu mengalami perubahan bentuk dari arti dewasa, nah coba berfikir sejenak. Apakah padapmasa itu kamu sudah dikatakan dewasa dengan melihat kondisi dewasa saat ini.
Maka dari itu, janganlah dengan gampang menilai orang lain belum dewasa, gak dewasa, gak sesuai umur, bilang kayak anak kecil. Ya karena itu tadi, konsep dewasa dari standar setiap manusia itu bisa berbeda-beda. Kamu tidak sama dengan saya, begitu sebaliknya.
Jangan kemudian menilai orang itu seperti anak kecil melulu, hanya karena dinilai belum dewsa dimatamu. Kalau dimata orang lain, mungkin bisa dikatakan sudah dewasa. Selain itu, tidak melulu orang yg sikapnya childish itu gak bisa dewasa.
Kadangkala, bersikap seperti kekanak-kanakan itu bisa mengurangi beban pikiran, supaya tidak terlalu stres, supaya bisa lebih enjoy, supaya ada hiburan, dan tidak terpaku pada pikiran dan tekanan.
Bukan tidak mau menjadi dewasa dan bersikap dewasa. Kita tahu tempat, waktu, dan situasi kapan harus bersikap dewasa dna kapan bisa santai dan lepas seperti anak-anak.
Jadi, jangan terlalu dini menilai.
apalagi hanya melihat kulitnya.
menyelammu mungiin kurang dalam,
mengenalnya mungkin kurang dekat.
Setiap orang memiliki sudut pandang yg berbeda. Definisi yang berbeda dan standar penilaian yg berbeda terhadap kedewasaan. Dewasa.
Jangan kemudian mengatakan "dewasa dikit dong jadi orang"
Ya standar dewasamu mungkin berbeda dengan standar dewasa orang lain.
ada yang bilang kalau dewasa itu yang matang, pikiran selalu positif, ada yang bilang yang bisa sabar, yang bisa menyelesaikan masalah dan tanggung jawab. Tapi, ada juga yang secara umum dikatakan dewasa itu kalau sudah akil baligh, bisa membedakan mana yang haq dan yang bathil. Dewasa dari segi umur juga ada ketentuannya, seperti di Indonesia sendiri ada batasan usia dewasa, dan batasan itu berbeda dengan negara-negara lain.
jadi jangan kemudian mengatakan kalau orang kain gak dewasa, belum dewasa, dan seolah-olah dirimu sudah dewasa, hanya karena sudah punya pengalaman yang jauh terlebih dahulu. Nanti, cobalah tengok, semakin kemudian bertambah usia, semakin kamu mengerti, konsep dewasa itu seperti apa. Dewasa yang kamu alami pasti juga berubah. Jika kamu mengalami perubahan bentuk dari arti dewasa, nah coba berfikir sejenak. Apakah padapmasa itu kamu sudah dikatakan dewasa dengan melihat kondisi dewasa saat ini.
Maka dari itu, janganlah dengan gampang menilai orang lain belum dewasa, gak dewasa, gak sesuai umur, bilang kayak anak kecil. Ya karena itu tadi, konsep dewasa dari standar setiap manusia itu bisa berbeda-beda. Kamu tidak sama dengan saya, begitu sebaliknya.
Jangan kemudian menilai orang itu seperti anak kecil melulu, hanya karena dinilai belum dewsa dimatamu. Kalau dimata orang lain, mungkin bisa dikatakan sudah dewasa. Selain itu, tidak melulu orang yg sikapnya childish itu gak bisa dewasa.
Kadangkala, bersikap seperti kekanak-kanakan itu bisa mengurangi beban pikiran, supaya tidak terlalu stres, supaya bisa lebih enjoy, supaya ada hiburan, dan tidak terpaku pada pikiran dan tekanan.
Bukan tidak mau menjadi dewasa dan bersikap dewasa. Kita tahu tempat, waktu, dan situasi kapan harus bersikap dewasa dna kapan bisa santai dan lepas seperti anak-anak.
Jadi, jangan terlalu dini menilai.
apalagi hanya melihat kulitnya.
menyelammu mungiin kurang dalam,
mengenalnya mungkin kurang dekat.
Komentar
Posting Komentar