Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2020

Dreamer

Gambar
Dream  Setelah bunga rampai, coba sedikit memulai merangkai runutan cerita. Awal-awal setelah menikah, suami bilang, pengen punya usaha sendiri, pengen buka (x1,x2,...xn). tapi belum berani mulai karena selama ini belum ada yang dukung. Suami juga bilang cuma butuh orang yang yakin, mau ngasih support dan ngedukung. Jangankan orang jauh, selama ini orang yang deket aja masih sering ngeremehin, "halah ngapain buka gituan, mending udah kerja nyaman kerja yang jelas". Atau sekedar bilang "memang itu apaan sih,mau usaha apa".  Dan aku yang dengerin suami cerita panjang lebar tinggi tentang semua mimpi dan keinginannya, yaudah ayo mulai. ya ayo. kalo gak sekarang kapan lagi. kalimat itu juga salah satu motivator yang selalu kupake selama ini sampe sejauh ini dititik ini. hingga beneran lahir *Slahir Technology* dari kami setelah fatih berpulang.  Kadang kami juga gak selalu sepaham, gak sependapat, menurutku begini, menurutnya begitu. tapi dia yang selalu nanya, g...

Bunga Rampai

Perjalanan setiap orang sangatlah beragam. Tentu saja setiap nilai-nilai kehidupan yang diperoleh akan menjadi titik tumpu masing-masing. Bahkan tak jarang, nilai-nilai tersebut kemudian digunakan orang lain sebagai salah satu acuan. Sebagai contoh kecil, kita dari dahulu telah didoktrin bahwa belajarlah dari pengalaman orang lain. Tetapi pada kenyataannya apakah benar semudah itu?   Melihat pengalaman orang lain dan menjadikannya sebagai pelajaran belum tentu pengalaman tersebut tepat kita gunakan. Seperti pepatah lama mengatakan, sebaik-baiknya pelajaran adalah pengalaman. Tetapi apakah kita juga harus mengalaminya? Inilah yang kemudian menjadi pertanyaan besar. Pengalaman kurang baik cukup dialami orang lain, dan kita dengan pengalaman yang baik saja. Apakah itu adil? Saya rasa tidak.  Bukankah dengan pengalaman kurang baik lebih mengajarkan kita untuk bertumbuh? Bukankah kehidupan ini adil adanya? Tidak ada orang yang selalu senang, dan tidak ada orang yang selalu sed...